Hi guys....Seringkali saya lihat seseorang berlari di atas
treadmill selama 30-45 menit bahkan ada yang sampai 1 jam dengan harapan mereka
akan membakar lemak lebih banyak daripada orang yang berlari kurang dari 20
menit. Naaaah ini menariknya...kita ibaratkan kita sedang mengendarai sebuah
mobil dari dari titik 0 ke titik 100. Titik 100 adalah tujuan akhir kita.selama
perjalanan kita berjalan konstan tanpa jalan menanjak atau menurun , lalu rekan
kita juga mengendarai mobil yang sama dengan jarak tempuh dan tujuan yang sama
namun dia melalui jalan menanjak dan menurun dengan kecepatan yang
berbeda-beda.Mobil mana yang bensinnya lebih banyak terbuang?......
Penggambaran di atas kita ibaratkan bensin adalah lemak
dalam tubuh. Metabolisme tubuh akan terbiasa dengan segala sesuatu yang konstan
sehingga pembakaran lemak menjadi tidak efektif. Keunggulan interval cardio
adalah dengan melakukan gerakan interval maka kita memberikan tantangan kepada
tubuh kita sendiri sehingga tantangan tersebut dapat ditangkap oleh reseptor
otak kita yang tanpa sadar akan mempengaruhi metabolisme tubuh sehingga tubuh
akan bereaksi secara signifikan. Bayangkanlah anda berlari dengan suasana yang
santai...apa yang anda rasakan? lalu bayangkan anda berlari dan dikejar oleh
seekor anjing herder....apa yang anda rasakan? Saat tubuh dalam keadaan
tertantang maka reflek,metabolisme, dan semua reseptor dalam tubuh akan bekerja
lebih keras kan?....naah sekarang bagaimana melakukan interval cardio?
0 - 1,5 menit : jalan (speed 4 , incline 0)
1,5 - 3 menit : jalan cepat ( speed 6, incline 0)
3 - 4 menit : Jalan cepat ( speed 7, incline 2 )
4-6 menit : lari ( speed 8-9 , incline 4)
6-7,5 menit : lari sprint ( speed 10-12, incline 4)
ULANGI CARA DI ATAS SEHINGGA TOTAL MENJADI 15 MENIT LALU
TAMBAHKAN DENGAN 1,5 MENIT COOLING DOWN...
....hope this note usefull for the reader....STAY HEALTH
GUYS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar